Sabtu, 26 Maret 2011

DOA SEDERHANA SEORANG PENDAKI

Ya Allah, jalan setapak dan sepi itu semakin kuat memikatku
Daya tariknya semakin sulit utk kulawan
Pesona alam negeri ini secara perlahan menjadi bagian dari diriku
Ketika angin dingin lembut membelai pipiku
Ketika pepohonan nan hijau menyambutku dengan keteduhannya
Ketika air hujan mendiginkan tubuhku yang kelelahan
Ketika mata air pegunungan menyegarkan tenggorokanku yang mongering
Ketika tanah-tanah coklat & berlumpur nant subur itu membalut kulitku
Ketika bebatuan menjadi tempat berpijak di saat lelah
Ketika seluruh komponen alam menyatu memberi makna bagi kehidupan

Saat berada di puncak gunung
Kekagumanku akan hasil karya-Mu yang agung semakin kuat
Berbagai bentuk, model dan bahan karya-Mu begitu sempurna
Inilah bumi tanah tempat ku berpijak
Inilah bumi dimana sejak awal diciptakan merupakan tempat yang segar
Inilah bumi dimana sejak awal diciptakan merupakan tempat yang alami
Inilah bumi yang seharusnya hingga kini dan seterusnya tetap segar dan alami
Inilah bumi dimana terdiri dari berbagai zat mengagumkan

Ya Allah, jalan setapak dan sepi itu semakin kuat mengikatku
Daya tariknya semakin kuat menarikku
Keindahan alam negeri ini secara perlahan menjadi bagian dari diriku
Disinilah kurasakan kekuatan dari-Mu muncul saat berada pada titik lelah
Disinilah kurasakan kekuatan cinta dari sesama
Disinilah kurasakan kekuatan cinta alam ini
Saat-saat dimana menyambut pesona siang dan malam yang berbeda
Saat-saat dimana aroma dedaunan segar menusuk tajam indra penciuman
Saat-saat dimana selimut kabut menghangatkan tubuhku

Ya Allah, jalan setapak dan sepi itu telah telah memanggil diriku
Daya tariknya semakin sulit untuk kuhindari
Pesona dan Keindahan alam negeri ini secara perlahan menjadi bagian dari diriku
Disinilah kukenal teman-teman terbaikku
Disinilah aku coba belajar memaknai kesederhanaan
Kesederhanaan yang telah membiusku
Yang kuinginkan adalah hidup menjadi lebih bermakna
Sebagaimana seluruh komponen alam menyatu dan bermakna utk kehidupan manusia

Salak 1, 27 Juni 2010
Harley B. Sastha
FB: http://www.facebook.com/harley.sastha

Tidak ada komentar:

Posting Komentar